KALIBANDUNG – Kepala Desa Kalibandung, Sanhaji, S.H., mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan secara sembarangan. Imbauan ini disampaikan menyusul masuknya musim kemarau di wilayah Kabupaten Kubu Raya.

Menurut Sanhaji, potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) meningkat signifikan selama musim kemarau, sehingga perlu adanya kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan.

“Kami mengingatkan kepada seluruh warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Sekarang sudah memasuki musim kemarau, risiko kebakaran sangat tinggi dan bisa merugikan banyak pihak,” ujar Sanhaji, Senin (9/6/2025).

Ia juga menegaskan bahwa tindakan pembakaran hutan atau lahan merupakan pelanggaran hukum dan bisa dikenai sanksi tegas sesuai peraturan yang berlaku.

Pemerintah Desa Kalibandung, lanjut Sanhaji, akan terus bekerja sama dengan aparat keamanan dan instansi terkait untuk melakukan pemantauan serta sosialisasi pencegahan karhutla kepada warga.

“Kita semua harus berperan aktif menjaga lingkungan dan menghindari kebakaran yang bisa berdampak pada kesehatan, ekonomi, dan keselamatan bersama,” tambahnya.

Dengan imbauan ini, diharapkan masyarakat Kalibandung dan sekitarnya semakin sadar akan pentingnya menjaga alam, terutama di tengah ancaman musim kering yang rawan bencana.